Tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung
segala sesuatunya. Sehingga bertanggung jawab adalah kewajiban menanggung,
memikul jawab atau memberikan jawaban dan menanggung akibatnya.
Macam-macam tanggung jawab:
1. Tanggung
jawab pada diri sendiri
Ada berapa ketentuan untuk dapat
melaksanakan tanggung jawab kehidupan ini dengan baik. Pertama mengenali dan
memahami tujuan hidup, lalu mengembangkan potensi diri sendiri. Dan harus
selalu berpikir positif dan bersikap baik dalam hidup ini. Dan juga hanya diri
kita sendiri yang bertanggung jawab menentukan kehidupan seperti apa yang kita
harapkan, karna masa depan ada ditangan kita sendiri sedangkan peran orang lain
adalah sebagai orang yang melengkapai usaha diri kita.
2. Tanggung
jawab terhadap keluarga
Keluarga adalah tempat dimana orang
terdekat kita yang kita sayangi, disisi tersebut kita memiliki peran penting
dalam tanggung jawab di keluarga tersebut. Anggota keluarga saling membantu dan saling melengkapi satu
sama lain, saling mengurus dalam keadaan sakit. Orangtua berperan besar dalam
tanggung jawab atas anak-anaknya. Anak dan dilahirkan dan dibesarkan oleh orang
tua yang dimana orang tua telah melakukan pernikahan dan akan memiliki seorang
anak dan disitulah tanggung jawab orang tua.
3. Tanggung
jawab terhadap masyarakat
Manusia bertanggung jawab atas
tindakan mereka . manusia menanggung akibat nya sendiri, dimana di masyarakat
memiliki norma, hukum dan aturan-aturan. Dan dimana di negara modern aturan dan hukum termasuk dalam sistem negara
tersebut. Dan yang melanggar dari hukum, norma dan aturan-aturan maka yang
bersangkutan harus memperoleh hukuman atau sanksi.
4. Tanggung
jawab atas bangsa/ negara
Pendidikan merupakan salah satu
dari contoh bentuk tanggung jawab masyarakat atau khususnya pelajar, karna pendidikan
merupakan investasi jangka panjang bagi negara ini. Karna sdm di negara
termasuk indonesia sangat dibutuhkan . karna sdm amat sangat penting untuk perekonomian dan
industri bagi bangsa dan negara
5. Tanggung
jawab terhadap tuhan
Manusia diciptakan oleh tuhan dari
sepasang seorang ibu dan ayah. Penciptaan manusia dilandasi oleh sebuah tujuan,
maka tentu saja keberadaannya disertai dengan berbagai tanggung jawab. Berbagai tanggung jawab, membentuk suatu
relasi tanggung jawab yang terjadi diantara tuhan. Tanggung jawab manusia
terhadap tuhan yaitu manusia mengenal tuhan dan menyembah tuhan dan selalu
beribadah kepadanya.
Pengertian kegelisahan
Kegelisahan berasal dari kata gelisah yang berarti tidak tenteram hatinya,
selalu merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga
kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak
tentram hati maupun perbuatannya, merasa kawatir, tidak tenang dalam tingkah
lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak gerik
seseorang dalam situasi tertentu. Gejala tingkah laku atau gerak.-gerik itu umumnya
lain dari biasanya, misalnya berjalan mundar-mandir
dalam ruang tertentu sambil menundukkan kepala,
memandang jauh ke depan sambil mengepal-ngepalkan tangannya, duduk
termenung sambil memegang kepalanya, duduk dengan wajah murung atau sayu, malas
bicara, dan lain-lain.
Kegelisahan merupakan salah satu ekspresidari kecemasan.Karena itu dalam
kehidupan sehari-hari, kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan,
kekawatiran ataupun ketakutan. Masalah kecemasan atau kegelisahan berkaitan
juga dengan masalah frustasi, yang secara definisi dapat disebutkan, bahwa
seseorang mengalami frustasi karena apa yang diinginkan tidak tecapai.
bahwa ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia yaitu kecemasan kenyataan
(obyektit), kecemasan neorotik dan kecemasan moril.
(a). Kecemasan obyektif
Kecemasan tentang kenyataan
adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat
pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan
dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk
meneelakakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya
kecemasan mungkin dari sifat pembawaan, dalam arti kata, bahwa seseorang
mewarisi kecenderungan untuk menjadi takut kalau ia berada
dekat dengan benda-benda tertentu atau keadaan tertentu
dari lingkungannya
(b). Kecemasan neorotis (syarat)
Kecemasan ini timbul karena
pengamatan tentang bahaya dari naluriah. Menurut Sigmund Freud,
kecemasan ini dibagi tiga macam, yakni :
(1) Kecemasan yang
timbul karena penyesuaian diri dcngan lingkungan.
Kecemasan timbul karena orang itu takut
akan bayangannya scndiri, atau takut akan
id-nya sendiri, sehingga menekan dan menguasai
ego. Kecemasan semacam ini menjadi sifat dari
seseorang yang gelisah, yang selalu mengira bahwa
seseuatu yang hebat akan terjadi
(2) Bentuk
ketakutan yang tegang dan irrasional (phobia).
Bentuk khusus dari phobia adalah, bahwa
intensitet ketakutan melebihi proporsi yang
sebenamya dan obyek yang ditakutkannya
(c). kecemasan moril
Kecemasan moril disebabkan karena pribadi seseorang.Tiap pribadi
memiliki bermacam-macam emosi antara lain: iri,
dendam, dengki, marah, gelisah, cinta, rasa kurang.
B. Sebab-sebab orang gelisah
Apabila kita kaji, sebab-sebab orang
gelisah adalah karena pada hakekatnya orang
takut kehilangan hak-haknya. Hal itu adalah akibat dari
suatu ancaman, baik ancaman dari luar maupun dari
dalam.
B. Usaha-usaha mengatasi kegelisahan
Mengatasi kegelisahan ini pertama-tama harus
mulai dari diri kna scndiri, yaitu kita harus
bersikap tenang. Dengan sikap tenang kita
dapat berpikir tenang, sehingga segala
kesulitan dapat kita atasi.
Contoh-contoh orang gelisah:
1. Gelisah
karena takut miliknya hilang
2. Gelisah
terhadap keputusan yang tidak memuaskan
3. Gelisah
terhadap apa yang dia akukan baik buruk maupun tidak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar